Selasa, 28 Agustus 2012
Hidayatullah.com–Adanya berita yang beredar mengenai penjarahan harta oleh warga Sampang terhadap warga Syiah di dibantah oleh KH Ali Karrar Sinhaji, Pimpinan PP Daruttauhid, Pamekasan, yang juga tergabung dalam BASSRA (Badan Silaturahim Ulama Pesantren Madura).
“Isu jarahan dan blokade itu sama sekali tidak benar!”, tegasnya kepada hidayatullah.com, Senin sore (27/08/2012).
Sebelumnya, ia juga telah menerangkan kronologis yang benar mengenai konflik antara warga Sunni-Syiah di Sampang berdasarkan hasil temuan BASSRA. Dalam penemuan yang dirilis Senin (27/08/2012). [Kronologi Kasus Sunni-Syiah Temuan Bassra]
“Berita yang benar sudah kami muat, kronologis bentrok syiah di Sampang di situs hidayatullah.com,” terang ulama yang disegani oleh masyarakatnya ini.
Sebelum ini sebuah media memberitakan adanya penjarahan atas harta warga Syiah yang tinggal di Desa Karang Gayam dan Desa Bluuran, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang.*
http://hidayatullah.com/read/24473/28/08/2012/kiai-madura-tolak-berita-adanya-penjarahan.html